0

Perjalanan

Posted by @misraaichaa on 14.53 in
Ramadhan kali ini sangat berbeda dengan tahun2 kemarin. Kalau setahun lalu itu pada bulan Ramadhan status saya dikantor masih 80% dan  memakai awalan "C", sekarang saya sudah full 100% dan sudah tidak memakai "C" lagi :p
Itulah salah satu bentuk rasa sayang Sang Pencipta kepada umatnya. #ciyeee
Beberapa tahun sebelumnya status saya mahasiswa. ya, MAHASISWA. Bukan mahasisa, mahasiksa ataupun mahasiswa abadi (seperti sekarang ini) -_______-" (hm..masalah ini akan saya klarifikasi ditulisan selanjutnya)
Jauh di beberapa tahun sebelumnya lagi saya menjalankan Ramadhan dengan status siswa.
ya... begitulah hidup.. (Tidak nyambung)

Meski penentuan awal Ramadhan kali ini cukup membuat saya kebingungan dan sakit kepala karena harus begadang menunggu hasil rapat penentuan tanggal 1 Ramadhan oleh pemerintah nun jauh disana, namun saya senang juga karena bulan Ramadhan ini adalah yang paling ditunggu2 oleh umat muslim dimanapun berada. Selain karena hanya sekali dalam setahun, bulan ini juga penuh keberkahan. :D

Sahur pertama hingga sahur kedua saya jalankan dengan perasaan berbunga2 (bukan bunga bangkai). Ya...tidak lain karena saya dapat berkumpul ditenga-tengah keluarga (minus kakak cwok saya satu2nya). trus buk-pus hari kedua dan seterusnya sendiri lagi deh... kecuali klo ada teman yang ngajak bukber, selebihnya ya itu...sendiri. I know you'll never live your life like that, and so do I..

Senin, 23 Juli 2012
Sore hari setelah apel sore (Apel sore itu semacam ada pembagian buah apel yang harus dimakan dan dihabiskan saat sore hari) <------ Pengertian sesat. ya, sore itu saya disodorkan SPT (akronimnya cari sendiri), jangankan saya, teman2 yang lainpun terkejut, ciyeee...terkejut.
Tugas ini dadakan, tapi sebagai abdi negara (ciyeeeeeeeeeeeeeeh, ngapamoe...) harus siap menjalankan tugas kapanpun.
Saya dan 6orang teman lainnya ditugaskan melakukan inspeksi ke salah satu bandara di Provinsi Sulawesi Tengah.

*Saya tidak akan menjelaskan lebih lanjut jenis kegiatan2 saya, tapi hanya sekedar share pengalaman perjalanan dan kegiatan selingan saja*


Selasa, 24 Juli 2012
Setelah sahur dini hari dan shalat subuh, saya langsung prepare untuk ke bandara. Taksi pun datang lbh cepat 30menit dari yang saya pesan malam sebelumnya.hihihihhi...kasian sopirnya.. :p
Setelah semua teman berkumpul dan jadwal penerbangannya tiba, meluncurlah kami ke kota tujuan. (meluncur dengan paus akrobatis)  -_____-"
Perjalanan menuju kota Toli-toli melalui kota Palu, jadi pesawat harus transit sekitar 30 menit.


                                                       Bandar Udara Mutiara - Palu

                                                                   Numpang eksis....

                                                                 Trio kwok-kwok... :D

Di bandara ini sempat juga ketemu dengan teman, teman dimasa Prajabatan. Setelah ngobrol-ngobrol kilat akhirnya harus berangkat lagi. Dan.... lupa foto bersama dengan temanku.. -____-"
Durasi dari Palu ke Toli-toli sekitar 1jam 05menit.
Akhirnya tiba juga ditempat tugas.

                                                  Bandar Udara Sultan Bantilan Toli-toli


                                                                    Icon Kota Toli-toli

Setelah istrahat sejenak dan melakukan briefing dan pertemuan dengan Kepala Bandara, maka kami mulai bekerja sesuai tugas di bidang masing-masing.
Hampir petang hari kami pulang beristrahat dipenginapan sambil menunggu buka puasa. Malamnya, kami diajak makan coto dan minum sarabba. bayangkan... kedua makanan khas ini dari Makassar dan sampai jauh-jauh dikota orang pun kami tetap cari makanan ini, hihihihihihihi....

Rabu, 25 Juli 2012
Pagi hari kami sudah bersiap ke kantor dan melanjutkan kerjaan yang belum selesai kemarin, hingga sore hari. Dan untuk berbuka, seorang teman dari kantor mengajak kami berbuka bersama dirumahnya. Dan, disini kami disajikan makanan yang mungkin khas daerah toli-toli. Klo tidak salah ingat, namanya Ambal. Makanan ini dari terbuat dari sagu yang dipipihkan dan dibagian atasnya diberi ikan berbumbu dan ditutup dengan sagu lagi di bagian atasnya. sayangnya, saya tidak sempat mendokumentasikan makanan itu. rasanya lumayan enak. Bentuknya mirip dange (kue khas daerah sulsel) tapi versi pake ikan ditengahnya. Makanan ini dimakan dengan sambel yang diberi perasan air jeruk nipis... uhhhh.. enaknya... (puasa woy....puasa...).
Pulangnya disempetin beli oleh2 khas kota ini.

                                                       Sebelum tidur nge-eksis dulu....


Kamis, 26 Juli 2012
Setelah prepare dan packing, kami pun menuju kantor. Menyelesaikan laporan tahap akhir dari tugas kemarin2. Setelah beres sesuai waktu yang telah dischedule-kan, kami pun pamit. Dan menunggu flight ke Makassar.

                                                    Bandar Udara Sultan Bantilan, Toli-toli


                                                                My friends and I

Thanks readers..
Selamat menjalankan ibadah puasa buat yang menjalankan. Semoga kita semua dapat mengisi Ramadhan dengan kegiatan-kegiatan yang positif dan menjadi berkah buat kita semua. Amin.














0

#GLEKmoment

Posted by @misraaichaa on 22.20 in
#GLEKmoment mungkin katanya aneh..
sebenarnya yg saya maksudkan disini itu sama dengan #JLEBmoment tp klo pake kata itu juga nnt dibilang nyontek. jadi akhirnya pakai itu aja deh.. #GLEKmoment
nanti klo ada kejadian2 JLEB mungkin bakal menghiasi cerita-cerita saya yang temanya #GLEKmoment ini.

Nah, yang pertama itu kejadiannya minggu lalu..
Friend: Kamu puasa?
Me: Iya, kenapa?
Friend: Oh,pantas.. saya lihat berat badanmu agak turun..
Me: *senyum2 senang* Memang iya?
Friend: iya, kayaknya sih berat badanmu turun 2 ONS.
Me: GLEKKKKKKK....... *nelan ludah* *senyum kecut sambil membayangkan beratnya kripik ubi 2 ONS yg sering saya beli di gerbang BTP*
ya, 2 ONS. -__________-"


0

Last Child - Percayalah (Most inspiratif song)

Posted by @misraaichaa on 12.15 in
Ujian hidup yang selalu menerpamu
Yang berjuang untuk hidup yang hanya sementara
Rasa perih yang hujani hatimu
Yang diberikan oleh rasa yang hanya sementara

Kita hidup di dunia yang penuh tanda tanya
Yang tak mungkin kau ubah dan terpaksa mengikutinya
Kita berada di antara benar atau salah
Yang tak mungkin dapat kau ukur dengan rasa

Berdoalah, sampaikan pada Tuhan semua keluh kesahmu
Dia kan menjawabnya
Percayalah, dia kan menunjukkan kasihNya padamu
Melalui jalannya, percayalah

Wahai kamu yang tak seperti mereka
Yang terlihat cerah menjalani hidupnya
Pandangan hidup yang selalu lihat ke atas saja
Jadi pemicu keinginan yang tiada habisnya

Bersujudlah, akui pada Tuhan semua kelemahanmu
Dia kan menguatkannya
Memohonlah, Dia kan memberikan yang terbaik untukmu
Melalui caraNya, percayalah

Berdoalah, sampaikan pada Tuhan semua keluh kesahmu
Dia kan menjawabnya
Percayalah, dia kan menunjukkan kasihNya padamu
Melalui jalannya, percayalah

Bersujudlah, akui pada Tuhan semua kelemahanmu
Dia kan menguatkannya
Memohonlah, Dia kan memberikan yang terbaik untukmu
Melalui caraNya, percayalah

Copyright © 2009 G A L A X Y All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.