Assalamu alaikum wr. wb dan selamat pagi
readers...
Hari itu, Selasa 18 Maret 2014.
Setelah grasak grusuk dan kebingungan antara; mandi... tidak.. mandi.. tidak... (yang-sampai-memakan-waktu-hingga-hampir-siang), akhirnya saya memutuskan untuk mandi. Kayaknya kecebong pun tau kalo suhu di bandung pagi hari itu (masih) menyisakan dingin akibat pergaulan di malam hari. Makanya, I guess, kecebong disini sukanya berjemur. Bukan berendam, kayak di tempat lainnya.
Berhubung cuaca di bandung lagi kurang bersahabat (kurang sokan nih kayaknya), jadinya saya hanya jalan-jalan dalam kota (lagi). Sehari sebelumnya, terjadi longsor yang cukup parah di daerah Lembang, (daerah yang sudah ada dalam must visit list saya sebelumnya). Kabar buruk lainnya, saking parahnya, ada mahasiswi yang ikut tertimbun dan harus dievakuasi dengan penggalian menggunakan alat berat. Iya, beberapa hari ini setiap menjelang siang hari, kota Bandung di guyur hujan.
Baiklah, mari kita menyusuri Braga. Salah satu jalan unik, yang menjadi favorit saya sejak pertama kali menginjak kota Bandung beberapa tahun lalu. Saya sebut unik, karena konstruksi jalannya bukan aspal ataupun beton seperti jalan pada umumnya. Awalnya saya mengira, konstruksinya berupa conblock. Lalu saya melakukan searching, ternyata menggunakan batu andesit.
 |
Pose dulu di sudut Jl. Braga
Dokumentasi itu penting |
 |
Perhatikan konstruksi jalannya. |
Saya pernah membaca tweet, kalo waktu tertentu pada malam minggu di sini ada event braga culinary night. seperti namanya, event itu kemungkinan besar ajang untuk memperkenalkan kuliner-kuliner khas dari daerah ini. tapi, sayangnya, selama saya disana, tidak datang tepat waktu, semoga lain kali bisa berkesempatan.
Sepanjang jalan ini, dapat dilihat ada banyak lukisan-lukisan hand made seniman kota Bandung. Saya kurang mengerti secara teknis, namun secara awam, saya menilai bahwa lukisan-lukisan yang dipajang (untuk dijual) ini sangat indah. Mulai dari yang abstrak, tokoh, landscape, sunset, dan masih banyak lagi lukisannya.
 |
Entah ini teknik melukis yang bagaimana. Yang jelas pas saya raba, canvasnya terdiri dari titik-titik yang timbul |
 |
Hanya pelukis dan penggemar lukisan yang mengerti maksud lukisan ini. |
 |
Deretan lukisan sepanjang braga. |
 |
Sketsa wajah juga ada. -Braga- |
 |
Deretan lukisan sepanjang Braga. |
 |
Sunsets dan landscaping lainnya. -Braga- |
 |
Mejeng di antara lukisan para seniman Braga. |
Mau review apa lagi ya tentang Braga ini? Sebenarnya masih banyak hal-hal lain yang bisa ditemui di braga ini. Tapi foto-fota yang sempat saya abadikan cuma ini. Jadi silahkan searching info menarik lainnya tentang Braga. Dan ini daerah must visit di Bandung.
Thanks readers.
Posting Komentar